Negara Mana Yang Paling Ingin Kamu Kunjungi

Pages

Apa Cara Kamu Ngilangin Stress

Diberdayakan oleh Blogger.

Entri Populer

Followers

Cari Blog Ini

RSS

Pacaran Sehat Ala Anak SMA

Pacaran Sehat Anak SMA pada zaman sekarang ini adalah
1. Sehat secara psikologis.
 Pacaran biasanya tujuannya untuk saling mengenal satu sama lain. Buat remaja kayak kita kita, pacaran  biasanya identik dengan hepi hepi. Bisa saling mengekspresikan rasa sayang, cinta, saling memberi dukungan,  dan pokoknya ada temen yang asik punya untuk diajak kemana mana. Pacaran menjadi tidak sehat kalau  mulai main paksa paksaan, cemburu berlebihan, terlalu posesif, berantem terus, pokoknya bukannya hepi hepi  yang didapat, tapi malah bikin stress, ketakutan, tertekan, selalu terpaksa, dll.
 Belum kalau bermasalah dengan ortu. Misalnya ortu nggak setuju, entah karena ortu menganggap belum  waktunya, nggak dipercaya bisa membawa diri, atau hanya sekedar ortu nggak suka sama pacar kita dan  akhirnya kita backstreet. Jelas Backstreet bisa bikin kita sakit kapala, stress dan khawatir terus menerus,  takut ketahuan.

2. Sehat Secara fisik
 Biasanya yang paling ditakutkan ortu kalau kita pacaran adalah bahwa kita tidak bisa menjaga diri kita agar “tetap utuh”. Karena ortu tahu dan masih inget bagaimana yang namanya remaja itu sangat bergejolak, selalu  pengen coba coba, dan mudah terpengaruh. Banyak remaja perempuan hamil karena pengen coba coba dan  nggak bisa menolak bujukan pacar. Remaja cowok juga banyak yang terpengaruh pandangan bahwa kalau  belum bisa menggaet cewek berarti dia cowok memble. Akhirnya gara gara mereka berdua nggak punya “kekuatan” untuk menjadi diri sendiri, jadinya tergelincir, coba coba melakukan hubungan seksual dan akhirnya menyesal seumur hidup. Tadinya hubungan seks pertama yang mereka pikir bakal indah tidak terlupakan, ternyata memang bener bener tak terlupakan, saking nyeselnya…..

Kehamilan hanya salah satu resiko. Belum kalau kena PMS (Penyakit Menular seksual). Ingat ya, udah nggak jamannya lagi ngelihat kebersihan seseorang hanya dari penampilan luar. Tampaknya sih dari luar doi keren abis, kulitnya bersih, anak orang kaya, dll, padahal belum tentu dia nggak punya penyakit menular seksual. Nah jadi pacaran yang sehat salah satunya adalah tidak menimbulkan kehamilan yang tidak diinginkan, penyakit, dan gangguan fisik lainnya (selaput dara robek, dll).

3. Sehat secara Sosial
 Kadang kalo kita lihat orang pacaran di tempat umum bisa bikin kita jengah sendiri deh! Anak SMU pacaran  di halte bus kota, sambil ciuman nggak peduli banyak orang ngelihat. Bukannya sirik ya, tapi perilaku kayak  gitu nggak pantas deh! Orang orang yang lebih dewasa malah lebih seru lagi. Kadang saya pikir, jangan jangan  mereka tuh emang sengaja pamer kali ya?

Jangan lupa bahwa kita hidup di masyarakat yang memiliki norma dan adat istiadat yang berlaku umum di lingkungan kita. Sebagai anggota sebuah masyarakat ( kecuali kamu tinggal di pulau terpencil kayak Tom Hanks di film “out cast”) kamu harus menghargai norma yang berlaku disitu. Jangan mentang mentang kata orang “dunia hanya milik kita berdua” terus orang lain disekitarnya bener bener dicuekin. Pulang ngapel larut malem melebihi jam malam di kawasan kita, juga suka bikin sebel masyarakat, biasanya ortu bakal keberatan dan jangan jangan gara gara dianggap nggak sopan kita malah dilarang pacaran sama mereka. Kalau gaya pacaran kita udah bikin masalah di lingkungan, berarti pacaran kita udah nggak sehat.

Selain Norma masyarakat kita juga punya norma Agama. Agama juga memberikan batasan batasan bagi kita dalam menjalin hubungan dengan lawan jenis. Jadi temen temen, sehat secara social dalam pacaran juga musti dijamin. Yang namanya nama baik tuh sulit didapat atau dipertahankan. Jangan hanya gara gara kita lagi hepi kita jadi kehilangan nama baik dan nggak diterima di masyarakat kita sendiri.

Nah temen temen, untuk dianggap berpacaran dengan sehat dan bertanggung jawab, ketiga criteria itu musti dipenuhi, nggak boleh setengah setengah. Banyak memang pertimbangan yang harus kita ambil kalau kita mau pacaran. Saya tahu temen temen paham bahwa pacaran juga ada positifnya. Ada juga (mungkin banyak) manfaatnya yang bisa kita dapatkan. Makanya kalau mau pacaran musti jelas deh motivasinya, jangan sekedar ikut berpartisipasi gara gara semua temen di gank kita pada pacaran semua, atau gara gara takut dianggap nggak laku, nggak gaul, atau takut dianggap nggak jantan. Percaya deh…pendapat pendapat kayak gitu tuh menyesatkan. Yang paling oke adalah jadi diri sendiri, yakin dengan pilihan, dan bertanggung jawab dengan pilihan tersebut. Buat kalian yang udah pada pacaran, coba deh di kaji lagi gaya pacaran kalian, sudah sehat atau baru setengah sehat, atau jangan jangan nggak sehat sama sekali. Sebelum terlanjur, cepet gih ambil keputusan! Semoga sukses ya.

Dan Ini Tips Untuk menghindari hal-hal yang tidak baik terjadi :

Memang enggak mudah menjalin hubungan pacaran yang sehat, karena menyatukan dua kepribadian yang berbeda itu memang sulit. Nah, biar gaya pacaranmu tetap sehat dan enggak neko-neko, coba simak deh tips berikut ini:

1. Komunikasi
Mungkin kedengarannya klise ya, tapi komunikasi tuh penting banget dalam hubungan. Tanpa adanya komunikasi, pasti deh sering banget muncul kesalahpahaman. Komunikasikan saja apa yang kamu dan pacarmu inginkan. Bicarakan semuanya, jangan tutupi perasaan dan keinginan kalian.

2. Berkomitmen
Sangat penting memiliki komitmen antara kamu dan pasangan. Komitmen yang dimaksud di sini adalah kesepakatan yang dibuat bersama pacar tentang arah dan tujuan kalian berpacaran dengan mempertimbangkan resiko yang akan kalian tanggung bersama. Ingatlah kalau pacar adalah orang yang masih dalam tahap pendekatan, belum tentu ia akan menjadi pasangan hidup kita. So, perlu ditetapkan terlebih dahulu apa sebenarnya tujuan berpacaran.

3. Say ‘No’
Kalau pacar sudah mulai meminta lebih misalnya kiss atau seks, cara ini bisa Kamu andalkan. Katakan ‘Tidak’ kalau kamu memang tidak mau. Tapi Kamu mesti bilang baik baik supaya pacar enggak tersinggung.

Terima Kasih :--)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar